Jumat, 28 Juni 2013

PAMI Surati DPR RI terkait RUU Pertembakauan



Dukung PAMI...!!!
Pergerakan Anggota Muda Ikatan Ahli KESMAS Indonesia (PAMI) Daerah Bengkulu...!!! mengirim surat penolakan terhadap RUU Pertembakauan kepada pimpinan DPR RI, Senayan di jakarta.
Indonesia adalah satu-satunya Negara di kawasan ASEAN yang belum meratifikasi Framework Convention  on Tobacco Control (FCTC). Bahkan sampai saat ini hanya tinggal dua negara (mayoritas) Islam di Dunia yang belum meratifikasi FCTC yaitu Indonesia dan Somalia. Hal tersebut menunjukkan bahwa komitmen penanggulangan Tembakau (baca: rokok) di Indonesia masih sangat lemah. Sudah diketahui bahwa dampak dari konsumsi tembakau terhadap kesehatan masyarakat dan ekonomi pada penduduk miskin sangat besar. Hal ini memerlukan upaya yang harus terus diperjuangkan oleh berbagai pihak baik legislatif maupun eksekutif dan berbagai lapisan masyarakat untuk mencegah dan menanggulangi dampak buruk tersebut.

Belum selesai ratifikasi FCTC, masyarakat kembali dihebohkan dengan munculnya RUU siluman yakni terkait RUU tentang Pertembakauan. Sebelum melanjutkan inisiatif merumuskan RUU Pertembakauan tersebut, sebaiknya DPR melakukan kajian yang cukup mendalam dari berbagai Negara di dunia untuk mencegah dan menanggulangi dampak buruk dari tembakau. DPR juga harus memberikan partisipasi yang luas kepada seluruh elemen masyarakat untuk terlibat dalam suatu kebijakan public yang penting ini.

Sehubungan dengan masuknya RUU Pertembakauan kedalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) DPR RI tahun 2013, maka dengan ini kami meminta dengan hormat kepada Pimpinan DPR RI untuk tidak melanjutkan pembahasan RUU Pertembakauan tersebut. Akan menjadi sebuah kemunduran besar bagi peradaban Negeri ini, jika justru DPR membuat peraturan yang mengancam kesehatan generasi Bangsa di masa depan.

Salam Sehat..!!
ttd KETUM PAMI Bengkulu (fatra Kurniawan)

Kamis, 27 Juni 2013

Pemerintahan Mahasiswa

Pemerintahan Mahasiswa (Student Government)

 Hidup Mahasiswa..!!
Student Government diartikan sebagai pelembagaan kepentingan politik mahasiswa dalam format negara mahasiswa, namun tidak sama dengan negara, dimana konsepnya tidak terlepas dari teori negara. Kalau boleh disederhanakan maka student government adalah gerakan mahasiswa yang dilembagakan.
Agaknya perlu diambil kesepakatan bersama seperti apakah format negara mahasiswa itu. Ada beberapa variasi yang bisa disampaikan mengenai hal ini. Pertama, student government merupakan bentuk pemerintahan yang mengambilalih kekuasaan sehingga unsur-unsur kekuasaan dan kekuatan negara akan dikuasai mahasiswa, hal ini tak lepas dari keprihatinan semakin tidak jelasnya reformasi. Kemudian yang kedua student government diberi kesempatan untuk menentukan kebijakan negara dengan masuk ke dalam sistem kekuasaan namun tidak seluruhnya. Sedangkan yang ketiga student government merupakan wadah gerakan mahasiswa itu sendiri yang di dalamnya mempunyai bentuk sama atau mirip dengan bentuk negara. Yang terakhir inilah yang barang kali menjadi entry point student government dalam patron reformasi. Selain dari bentuk lembaga tersebut, juga perlu dipikirkan bentuk materiil, substansi dan prinsip dasarnya.
Student government mempunyai paling sedikit 5 prinsip dasar, yakni moralitas, intelektualitas, politis, independen dan sejajar. Masing-masing perlu dikritisi untuk memperoleh gambaran yang ideal tentang konsep yang sedang dibahas ini.
1. Student government berpatron pada gerakan moral.
Sebelum ide gerakan mahasiswa ini kita kembangkan lebih jauh, agaknya kita perlu lebih bijaksana untuk becermin pada diri kita sendiri dahulu. Gerakan mahasiswa, terlepas dari ideologinya, dilahirkan dan dibesarkan oleh mahasiswa itu sendiri yang sedikit banyak terpengaruh oleh suasana lingkungan dan latar belakang akademis. Dengan kata lain, mahasiswa adalah unsur dari gerakan mahasiswa.
Secara umum masyarakat memandang mahasiswa sebagai bagian kecil dari komunitas terdidik dari bangsa ini. Tapi yang menggelikan tidak semua mahasiswa, namun cukup banyak, yang kurang menyadari anugerah yang telah disandangnya.
Sebuah ironi ketika mahasiswa meneriakkan slogan-slogan moralitas tatkala mahasiswa yang lain kelakuannya tidak bermoral. Sex bebas, aborsi, pergaulan tanpa batas, narkoba, ayam kampus dan tindak pidana adalah fenomena yang tidak bisa begitu saja dihilangkan dari ingatan. Jika mahasiswa seperti ini yang diberi kesempatan memegang kendali, apa jadinya?
2. Student government berpatron pada gerakan intelektual.
Gerakan mahasiswa yang berkarakter intelektual memang diharapkan menghasilkan rumusan dan solusi konkret permasalahan bangsa sesuai dengan kapasitas keilmuan yang dimiliki. Jika harapan ini terlaksana maka sebuah kebahagiaan bagi masyarakat. Mahasiswa menjadi bagian komunitas yang peduli terhadap rakyat yang miskin dan tertindas.
Konsepsi intelektual yang perlu dikembangkan adalah konsep intelektual profetik. Konsep ini dapat didefinisikan, (1). Gerakan Intelektual Profetik adalah gerakan yang meletakkan keimanan sebagai ruh atas penjelajahan nalar akal, (2). Gerakan Intelektual Profetik merupakan gerakan yang mengembalikan secara tulus dialektika wacana pada prinsip-prinsip kemanusiaan yang universal (3). Gerakan Intelektual Profetik adalah gerakan yang mempertemukan nalar akal dan nalar wahyu pada usaha perjuangan perlawanan, pembebasan, pencerahan, dan pemberdayaan manusia secara organik.
Dengan konsep ini, maka gerakan mahasiswa akan menjadi patron bagi masyarakat untuk melakukan pencerahan dan penyadaran. Namun celakanya, konsep pendidikan yang ditawarkan saat ini lebih mementingkan kebutuhan pragmatis. Hasilnya adalah mahasiswa berlomba-lomba untuk menyelesaikan studinya sebelum batas akhir yang seringkali membawa dampak pada keengganan mahasiswa untuk ikut dalam pergumulan membicarakan masyarakat yang teraniaya, apalagi, berorganisasi.
3. Student government merupakan gerakan politik.
Sebagai gerakan politik mempunyai arti menjalankan fungsi kontrol (oposisi) terhadap kebijakan, baik kampus maupun negara. Hal ini lebih berarti jika ada jalinan antar gerakan mahasiswa, paling tidak jika ada isu/musuh bersama, biasanya mahasiswa bersatu. Turunnya $oeharto pada tahun 1998 merupakan salah satu contoh betapa kuatnya gerakan mahasiswa tatkala bersatu. Namun pasca lengsernya $oeharto, gerakan mahasiswa tidak lagi mempunyai kesamaan terutama dalam hal strategi apa yang akan digunakan dalam melaksanakan agenda reformasi.
Untuk mengokohkan peran politik ekstra parlementer, student governement bisa menggunakan strategi: (1). Mempengaruhi dan berupaya berpartisipasi dalam pengambilan kebijakan publik. (2). Mengawasi dan memantau pelaksanaan kebijakan publik (3). Memberikan penilaian dan advokasi terhadap pelaksanaan kebijakan publik.
4. Student government bersifat independen.
Independen mempunyai arti tidak terpengaruh kepentingan kelompok tertentu terutama di luar mahasiswa. sejarah Orde Lama memberikan pelajaran kepada kita bahwa partai politik pun ternyata mempunyai kepentingan dengan menggarap mahasiswa. tidak heran jika pada masa itu ada anggapan jika HMI adalah alat perjuangan Masyumi, NU dengan PMII-nya, PNI dengan GMNI-nya, PKI dengan CGMI-nya.
Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa ekspresi gerakan mahasiswa adalah ekspresi moral yang berdimensi politik, dan ekspresi politik yang berdasar pada prinsip moral dan intelektual. Sebagai gerakan politik yang berbasis moral, gerakan mahasiswa tidaklah berpolitik pragmatis yang berorientasi kekuasaan baik bagi gerakan maupun kadernya.
Masa-masa awal Orde Baru pasca tumbangnya Presiden Soeharto di beberapa lembaga formal intra kampus, seperti di Universitas Indonesia telah terjadi pertentangan yang cukup hebat antara aktivis-aktivis mahasiswa yang berhaluan independen dengan mereka yang berafilisasi kepada lembvaga ekstra kampus. Hal ini baraangkali menjadi perdebatan yang terus menerus mengenai peran dari lembaga-lembaga ekstra kampus ini.
5. Student government sejajar dengan pihak manapun.
Hal ini adalah sebuah keberanian dari gerakan mahasiswa yang akan menjadi bahasa perjuangannya. Sehingga dengan pihak manapun gerakan mahasiswa mempunyai hak dan kesempatan yang sama. Hal ini membutuhkan keterlibatan mahasiswa secara luas. Namun, apa dikata, jika ternyata mahasiswa—bahkan secara umum—bersikap apatis, masa bodoh terhadap kondisi kampusnya. Perlu energi yang besar untuk merubah paradigma berfikir. Sehingga untuk menghadapi pihak-pihak di luar maka mahasiswa harus mengatasi kondisi internal mereka sendiri. Jadi membutuhkan energi dua kali.
Lima prinsip dasar ini merupakan basis bagi pengembangan student governement di sebuah kampus, maupun jaringan antar kampus. Dengan adanya proses internalisasi lima prinsip dasar ini, maka gerakan mahasiswa dengan seluruh elemen yang dimilikinya, akan menjadi kekuatan pressure group yang efektif terhadap decision maker, baik di kampus maupun negara. Selain itu, kinerja lembaga di student government tersebut akan mendapat arah yang jelas. 

Jumat, 08 Maret 2013

Jeritan hati mahasiswa

Kepada para mahasiswa
Yang merindukan kejayaan
Kepada rakyat yang kebingungan
Di persimpangan jalan
 
Kepada pewaris peradaban
Yang telah menggoreskan
Sebuah catatan kebanggaan
Di lembar sejarah manusia
 
Wahai kalian yang rindu kemenangan
Wahai kalian yang turun ke jalan
Demi mempersembahkan jiwa dan raga
Untuk negeri tercinta.
 
Catatan:
Kepada mahasiswa yang mengaku cinta kepada permasalahan masyarakat, kepada mahasiswa yang mengaku ingin membangun masyarakat. kepada mahasiswa yang ingin memperjuangkan kepentingan masyakarat, hafalkah kalian lagu diatas itu? tidak? kalian tidak hafal? bahkan mungkin kalian tak pernah turun ke jalan sama sekali, selama hidup kalian menjadi mahasiswa? duh, alangkahnya tidak lengkapnya hidup kalian sebagai mahasiswa, alangkah kurangnya hidup kalian sebagai mahasiswa.
 
Patutkah kalian tertawa ketika melihat teman-teman kalian yang sesama mahasiswa turun ke jalan, meneriakkan kepentingan rakyat kecil yang diobok-obok oleh penguasa? Sungguh terlalu sekali kalian, sangat terlalu. kalian malah berdalih ingin membangun masyarakat dengan intelektual kalian, ah, yang bener saja? bukannya kalian setelah lulus langsung ingin kerja? Mencari uang menghidupi diri kalian? Kalian akan sibuk dengan urusan kalian di perusahaan-perusahaan yang menforsir kalian, masuk kerja ketika ayam mulai turun dari kandang dan pulang ke rumah ketika ayam sudah mau naik tidur lagi. kapan kalian ingin mensedekahkan intelektualitas kalian untuk masyarakat? Kapan kawan.
Alibi, mungkin itu cuma alibi kemunafikan kalian yang malas untuk turun ke jalan. Kalian berdalih kalian bisa menggunakan cara halus untuk mengingatkan pemerintah tak perlu turun kejalan, teriak-teiak, tak perlu turun kejalan. Mana? Mana cara kalian yang katanya halus itu, sudahkah kalian bertindak? Mana? Tak ada sama sekali. Cuman alibi, lagi lagi alibi, apa kalian tidak malu berkata seperti itu, Padahal kosong, Kalian lakukan untuk merubah masyarakat itu kosong.
 
Berapa karyakah yang sudah kalian berikan untuk masyarakat? Seberapa banyak? Hasil lomba-lomba kalian dengan hadiah juataan rupiah itu? Apakah itu untuk masyarakat kawan? Tidak, aku tak percaya, Bahkan seribu rupiah pun tak pernah sampai ke masyarakat, iya kan? Cukup omong kosong, mari kita beraksi dengan karya apapun yang bisa kita lakukan, jangan banyak teori, Mari kita bergerak. cukuplah tertawaan kalian itu, kalian tak lebih baik, kalian juga mahasiswa.
 
Sudahlah kawan, rakyat akan sengsara terus menerus jika menanti kalian, lama. Kalian ingin mengabdi ke masyarakat dengan rencana yang matang, menunggu kalian sempurna dengaa ilmu kalian, menunggu kalian perfect, lalu sampai kapan masyarakat akan menunggu? Tak perlu rencana-rencana matangmu itu. Itu hanya alibi kalian untuk tidak mau turun kejalan, hanya alibi kan kwan? Aku Tanya, waktu mau mendaftarkan diri kalian ke Universitas atau menjadi seorang mahasiswa, adakah terbesit di hati kalian bahwa kalian kuliah untuk mengabdi di masyarakat, adakah? Wahh, jika ada sangat luar biasa sekali, setahuku kita kuliah ingin mencari universitas paling favorite yang terjamin kehebatannya, agar nanti kita mudah untuk mencari kerja di perusahaan-perusahaan. Ayoo ngaku, kita sama kok waktu itu.
 
Kalian lagi-lagi beralibi kalian akan menolong masyarakat dari bangku kuliah, kalian lupa tridarma perguruan tinggi, kalian lupa fungsi mahasiswa, kalian lupa ya? Lagi-lagi kalian baggakan rencana kalian itu, rencana laibi. Aku Tanya lagi? Tahukah kalian keadaan rakyat miskin di sekitar kampus kalian? Berapa banyak rakyat melarat di sekitar kampus kalian? Pasti sangat banyak. Seberapa tahu kalian banyak anak-anak yang tidak bisa sekolah karena ekonomi di sekitar kampus kalian? Tahukah. Pernahkah kalian meluangkan sedikit waktu untuk mengobrol dengan mereka, atau bahkan dengan senang hati mengajarkan anak-anak mereka menulis atau belajar mengaji? Pernahkah? Sangat bersyukur sekali jika kalian pernah, luar biasa. Tapi, aku sedikit ragu, jika pernah, Setahuku kalian mengerjakan tugas saja mau ditempat yang nyaman, kalian mengerjakan tugas di KFC kan, atau di McD atau tempat-tempat ber-AC yang lain. Bener kan? Susah menjawab ya? Aku bantu deh menjawab, IYA, karena itu fakta.
 
Kita juga kuliah di tempat yang sangat nyaman, tak sedikit dari kalian yang pergi kuliah mengendarai mobil kan? Banyak. Kalian tidak terkena rintisan hujan ketika berangkat kuliah, tapi kalian pernah tahu tidak, bahwa disekitar kampus kalian banyak masyarakat yang hidup dengan rumah yang tak layak, semoga tahu. Bahkan ada kalian yang tinggal di apartment yang megah atau di kontrakan yang mahal, kapan kalian bisa merasakan hidup seperti masyarakat umum, kapan kawan? Sudahlah kawan, mari kita bergerak dengan hal-hal kecil yang bisa kita lakukan untuk masyakarat, kami bosan berteman dengan mahasiswa yang cuma bisa berteori rencana-rencana, kami bosan dengan mahasiswa yang hedon, kami bosan kawan. Masyarakat juga bosan. Mari kita berikan pengabdian kita, dari hal terkecil kawan, sebelum kita terlambat.
Sehingga nantinya kita bisa berteriak keras, sebuah teriakan perjuangan yang tak pernah lekang dimakan waktu,
 
Hidup mahasiswa.
Hidup rakyat indonesia...!!!

Minggu, 13 Januari 2013

Sehatlah Negeriku..!!

Indonesiaku,,,,,,,,,,
Setiap negara yang merdeka haruslah membuat setiap rakyatnya merdeka…Agar setiap orang merdeka maka harus tertanam dengan tegak jiwa merdeka dalam diri seseorang….
 

 “Jika tiap-tiap orang Indonesia yang 70 milyun ini lebih dahulu harus merdeka di dalam hatinya, sebelum kita mencapai political independence, saya ulangi lagi, sampai lebur kiamat kita belum dapat Indonesia merdeka! Di dalam Indonesia merdeka itulah kita memerdekakan rakyat kita! Di dalam Indonesia merdeka itulah kita memerdekakan hatinya bangsa kita! Di dalam Saudi Arabia merdeka, Ibn Saud memerdekakan rakyat Arabia satu per satu. Di dalam Soviet-Rusia merdeka Stalin memerdekakan hati bangsa Soviet-Rusia satu per satu.” (Soekarno, Pidato di BPUPKI, 1 Juni 1945).
Agar Indonesia Sehat, maka setiap rakyatya haruslah sehat..Untuk bisa sehat, setiap orang harus memiliki jiwa sehat dalam dirinya…ini bukanlah soal konsep atau paradigma, tapi sebuah keyakinan…
Karena jika tidak, sampai kapanpun Indonesia tidak akan sehat…!
Maka, YAKINLAH bahwa jiwa kita itu SEHAT! Allah akan menuntun kita menjadi pribadi sehat dan munuju jalan yang sehat hingga mencapai Indonesia sehat…
I AM A PUBLIC HEALTH, KAMI INGIN INDONESIA SEHAT…!!!

Ideologi dan Strategi Gerakan Mahasiswa Indonesia


oleh : fatra kurniawan, minggu 10 januari 2013 pukul 01.00 WIB
 
Gerakan mahasiswa Indonesia di satu sisi bagi mahasiswa sendiri adalah wadah pembelajaran bagi para mahasiswa di Indonesia untuk mampu memimpin dan dipimpin dengan sebaik-baiknya dan sebenar-benarnya. Di sisi lain, gerakan mahasiswa Indonesia adalah wadah bagi mahasiswa untuk berpolitik praksis dalam realitas sosial-politik di negaranya sendiri sebagai bagian dari anak bangsanya. Sebagai wadah belajar, sudah semestinya setiap mahasiswa Indonesia bergabung dan hidup dalam gerakan mahasiswa untuk mendidik diri sendiri dan orang lain baik secara individual maupun kolektif dalam sebuah organisasi gerakan mahasiswa. Setidaknya akan terdidik untuk bisa menjadi orang-orang sekaligus warga Negara yang mau dan mampu dipimpin dengan baik dan benar, lebih dari itu mau dan mampu memimpin dengan baik dan benar pula. Gerakan mahasiswa –sesugguhnya dan seharusnya- adalah kawah candradimuka bagi para mahasiswa generasi bangsa dan Negara Indonesia. Sebagai wadah untuk berpolitik praksis dikarenakan tuntutan kepada kaum muda yang idealis sekaligus realistis, maka semestinya gerakan mahasiswa menjadi gerakan mahasiswa yang ideologis dan memiliki strategi-taktik yang menunjukkan hal-hal tersebut. Jika tidak, maka gerakan mahasiswa hanya akan menjadi pelengkap penderita dalam realitas sosial-politik lokal, nasional, dan internasional yang tidak akan pernah mampu melihat hal-hal yang tidak baik dan tidak benar, bahkan justru semakin memperpanjang keterpurukan kepada hal-hal tersebut meskipun mau berdinamika dalam realitas sosial-politik. Singkatnya, menjadi penting untuk merefleksikan, bagaimana realitas gerakan mahasiswa Indonesia kontemporer dan mengapa sedemikian itu terjadi?

Ideologi dan gerakan mahasiswa tidak terlepas dari keperluan untuk menyadari bahwa berpolitik praksis tanpa ideologi, jelas hanya akan memperkeruh situasi dan kondisi meskipun ada kepemimpinan sebagaimana Indonesia sebagai Negara bangsa kontemporer. Ideologi menjadi basis fundamental pembentukan karakter dan visi yang jelas dan kemudian pada gilirannya menghasilkan strategi-taktik dalam kepemimpinan dan pengorganisasian diri gerakan mahasiswa sebagai sebuah wadah pembelajaran maupun wadah berpolitik praksis

Spektrum ideologi gerakan mahasiswa di Indonesia tidak berbeda dengan spektrum ideologi gerakan politik para aktor politik lainnya baik di Indonesia maupun di seluruh dunia. Jika spektrum ideologi dibentangkan dalam rentang “kiri”, “tengah” dan “kanan”, maka begitupun ideologi gerakan mahasiswa. Ketika spektrum karakter politik dibentangkan dalam rentang “radikal/ekstrim”, “moderat”, dan “kompromis/oportunis”, maka begitupun karakter politik gerakan mahasiswa. Ketika berbicara tentang visi dan strategi-taktik politik dibentangkan dalam rentang “visioner”, “revisioner”, dan “tidak bervisi” sama sekali maka begitupun gerakan mahasiswa.

Pertanyaannya kemudian, akan dan sudah menjadi seperti apakah mahasiswa dan gerakan mahasiswa Indonesia hari ini? Mari berdiskusi!

Minggu, 30 Desember 2012

“CERITA KLASIK DI INDONESIAN YOUTH SUMMIT 2012”




Hmm,,,,
perkenalkan saya atau nanti menggunakan kata ganti aku gue dan sebagainya Fatra Kurniawan bocah menuju 20 tahun mahasiswa semester 6 Universitas Muhammadiyah Bengkulu yang terjebak dalam sekumpulan orang-orang yang tiap bentar berteriak “go kesmas go kesmas go” . yap, saya merupakan salah satu delegasi Indonesian Youth Summit 2012 yang diselenggarakan selama 4 hari mulai dari 28 november – 1 Desember 2012 yang bertempat di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.



Uh yeah,,, hari pertama menurut gue not bad lah. Materinya dapet , narasumbernya expert dan inspiratif. Daaaannn kembali lagi ke wisma kopertais pada pukul 21.30 Waktu Indonesia Bagian Ciputat yang notabenenya ntah masuk Jakarta, dan itu prtama kali gue berangkat seorang diri kejakarta,,.

Hari pertama semua di damprat ke satu kamar berjamaah dikarenakan pengaturan nama-nama personil per kamar sedang dalam proses oleh panitia. Paginya kenalan sama teman-teman FKM Univ.Jember yang logo univnya ngajak berantem banget sama topic 2nd IPHSS . ini merupakan institusi paling banyak mengutus delegasi yaitu sebanyak 1,5 pleton kira-kira 16 orang. Lepas dari itu semua waktu terus berlalu dong pastinya. And thannn taraaaaaa gue sudah kembali ke penginapan pada malam harinya . setiba landingnya gue di kopertais gue bertemu dengan kak Badra yang padahal gue gatau sama sekali itu orang rupanya kayak apa. Soalnya kita Cuma ketemu lewat media udara alias smsan dan telfonan. Disana juga ketemu kak aidil sm lilik wanita bertubuh mungil tetapi memiliki suara dengan tingkat ultrasonic yang mencetarrrkan wisma kopertais setiap pukul 06.00 WIB.

KAMAR 101

Next gue akan bercerita soal kamar dan seisinya. Secara geografis kamar gue letaknya itu paling depan deket pintu masuk banget. Di dalem kamar ada 4 Bad plus 1 bad additional dilengkapi kamar mandi bershower terus ada meja , lemari disertai TV berchannel semut semut bersahaja dan AC bego yang gak pernah belajar fisika soal suhu dan celcius. udh gitu remotenya entah kemana lagi suka-suka ngilang.


HARI KEDUA

Hmm sebelum itu semua seharusnya gue rata-rata pada mesti manggil kakak sih ke mereka. Kecuali untuk angkatan 2010 yang seharusnya gue ikut SNMPTN bareng mereka. Hmm saya ingin lebih menghormati dan terlihat lebih sopan saja  Hari kedua berjalan tanpa adanya ceremonial yang begitu jelas dari pihak panitia. Dan inisiatif sendiri-sendiri aja sih untuk saling berkenalan satu sama lain. Tapi gue anaknya supel rada gajelas gitu sih. Yaudah sok kenal aje dah, bodo amat. Hahaha Awalnya pagi hari kedua ini begitu manis karena sarapan bersama diiringi canda tawa dan ke-soksok kenalan yang tadi. Hmm, gue bangun rada telat dan mendapat giliran terakhir buat mandi. Jadi ketika gue udah kelar tuh mandinya eh anak-anak udah pada selesai dong sarapannya. Trus panitia bilang kita segera menuju lokasi ya soalnya udah pada ngumpul disana dan acara segera dimulai. Gue buru-buru dong tanpa sempet dandan yang begitu kece. Hihi . and than gue cabut ke lokasi acara bareng temen-temen sekamar tapi spesialnya gue yang nyetir itu mobil panitia secara jalannya rada jauh dan daripada disuruh pake motor ketahuan banget dong dong gue ntar gabisa bawa motor :D :D ngengg ngenggg dengan gagahnya gue dropping pasukan satu-satu ke lokasi 2nd IPHSS yaitu di ruang pasca sarjana UIN. Dan dan dan yang bikin bête itu adalah udahlah gue buru-buru ga sempet sarapann TAPIIII TAUTAUNYA ITU ACARA BELUM MULAII Panitia masih beberes dan bebenah. Oke fine gue santai-santai dong sambil mojok bareng kino (mojoknya ambigu). Lanjut bercerita panjang lebar banget ini sama kino tapi kita belum kenal satu sama lain. Parah kan -__- yaudah kenalan deh ya. Terus terus kenalan juga sama vina rekan seperjuangan kino juga trus ada chikka yang sama-sama dari Sumatra barat dimana daerah asal study gue. Tiba-tiba kita saling sok asik gitu satu sama lain. Kalo dilihat sekilas orang-orang pada ngira gue, kino sama vina kaya orang yang udah lama kenal. Abisnya kita kece sih, materi aja duduk paling depan. Hahaha

Materi hari ke 2 yaitu summit nya begitu menggelora membahan menggebu-gebu karena kita akan membahas masalah tentang rokok yang ujungnya itu entah kemana dan bagaimana penyelesainnya. Tapi enaknya para exporter kita artis-artis semua yee :D :D
Menguap demi menguap ngantuk demi ngantuk pertanyaan demi pertanyaan pun berlalu hingga akhirnya sudah menunjukkan jam 4.

HARI KETIGA

Kakkkk banguuuunnn kakkk bangunnnn kakkk ..... pagi yang buruk ketika mendengar suara lilik yang menggemparkan seantero kopertais . oh my god, mimpi apa hamba semalem ?
Yapp ternyata hari ini itu sambungan konas dan ini adalah bagian cerita menarik yang pernah ada . hahahaha . pukul 1 WIB kita akan menuju kota tua untuk melakukan gerakan PAMI melangkah yaitu promotif session about HIV AIDS . semua udah beberes dan siap-siap dandan yang paling oke menuju kota tua. Dan pastinya gue udah ngelirik beberapa orang yang memiliki kamera bagus agar hasil pemotretan gue kali ini ga sia-sia #sikap . Alhamdulillah juga lilik meminjamkan kamera panitia yang seharian itu isinya foto gueeeeeeeeee semuanya. Hmm untuk couple nya gue bareng sama vina untuk kasih penyuluhan ke para teenagers dan bawa-bawa pita merah. Actually , miss moment that we passed adalah ketika di BUS menuju kota tua itu. Kocak-kocak semua, urat malu dan saraf yang ada di dalem bus itu udah kacau semua. Tapi seneng sih, bus yang gue tumpangin anaknya asik-asik semua. Nahhh , disana tuh mulai kenal kaya kak willy , jeng rere and other yang namanya ga mgkn gue jabarin satu per satu disini. Hemattt woii.
seperti tour guiding yang gajelas gue memberikan informasi seputar Jakarta kepada teman-teman delegasi satu BUS. Cerita paling menarik adalah bujang gorontalo yang begitu excited banget mau ke monas. Soalnya dia bilang “seumur-umur aku ke Jakarta 2 kali dan itu ga pernah liat monas’’ huhuuuu, termasuk gw.... Hmm gw pun dan yasmin harusnya bersyukur dengan kemacetan jaakarta saat itu. Karena kalo ga macet kita ga akan mungkin ke monas. Sesuai keputusan kak badra dan teman-teman panitia karena ga mungkin kita kalo ke kota tua udah jam segini. Mau pulang jam berapa coba? Oke lets landing on monas (pasti yasmin dan gue udah lope lope di udara banget ini waktu denger kita jadinya ke monas) uyeeee, udah sampe monas dan this is it PATRA’S DAYYYY . seharian itu MONAS punya nya gue dan  sama yasmin.  Lalalalayeyeye biasa lah yaa kino kan emang ga bisa jauh-jauh gitu dari gue alhasil dia malah nebeng sama kita (gue dan vina) untuk kasih penyukuhan tentang HIV AIDS ke beberapa anak-anak muda yang lagi HANGOUT dan KONGKOW2 disana. Yahh seneng sih bisa melatih kemampuan dan speaking up gue.  Nah, nah , nah kok tiba2 hujan gini. Aduhh ga banget deh. Byurrrrrrrrr dengan inisiatif super cepat kino menggiring gue ke tenda ibu-ibuk yang jualan bakso and thannn semuanya udah pada ngikutin kita kesana. Padahal kuota itu tenda ibu udah nyesek parah. Seinget gue itu ada kak badra, lilik , gue , vina , monika , kino , kak cukli , chika , kak ardi dan lain lain. Aduhhh , malu dong yaa masa kita Cuma nebeng neduh doing (sebenernya emang guenya aja yang lagi pengen makan bakso) . hmmm kita pesen tuh bakso ibu nya 3 mangkok. 1 mangkok Cuma berisi 6 biji bakso , di kali 3 jadi jumlah bakso keseluruhan adalah 18 biji. Dan itu akan di suapin ke satu persatu manusia yang ikut neduh disana. Kocak sih, ga penting ga kenyang , yang penting kebersamaan :D :D jarang-jarang lho kalian pada makan bakso bareng gue :D :D Hmmm , mulai reda. Yuk kita cabut ke tenda yang disana . anak-anak udah pada rame disana. Buk bayar bukk . berapa semuanya? Rp. 45000,- nak. APAAAHHHH ? seketika mendengar itu gue pengen banget nimpukin itu gerobaknya ibu ibu jualan bakso. Get shock therapy menjelang malam. Hmm yaudah deh kita patungan dan cusss ke tenda. Wacawwwww. Hmm ini bingung tenda apa panggung hiburan ya? Ga pentingsih. Yang penting kita neduh dan yang gajelas banget adalah CACA HAO CACA HAO nya si lilikkk -_-“ eh buseeet gue mesti ngapalin nama-nama semua yang ada disana. Hmmm ssekipppp. Mari kita pulang karena hari sudah malam dan ikan sudah bobo. Sepanjang jalan kenangan menuju peraduan Cuma kak willy yang speaking up selama 4 jam macet di jalan. Sementara gue udh dikelonin kino dalam keadaan kaki kita yang basah ya kak ya. Pastinya di mobil banyak orang-orang iseng yang menjepret secara disengaja. Tunggu aja dalam beberapa hari ke depan segera di launching fotonya. Malam semakin larut dan sebelum tidur ga lupa makan dong. NAHHHH INI DIA NIH BAGIAN PALING DITUNGGU.. jeng jeng jenggg. Taraaaa !!! nungguin kannn? Pada nungguin kann :D :D Pukul 03.30 A.M. hanya suara jangkrik dan angin malam yang berduet syahdu. Tetiba datang suara histeris dari lantai 2 kopertais yang berteriak MALING MALING ADA MALING. Sontak seketika gue yang posisi tidurnya disebelah ucha ikut kebangun karena ucha yang super sigap langsung bangun dari tempat tidur dan spontan memakai sepatu kacanya terus mengejaar si maling. Begitu juga dengan kak willy , gerakan kepahlawanan dari kamar sebelah yang berujung tragis *asik bahasa gue woii* . Ksatria willy dengan gagahnya mengejar maling yang ia duga bersembunyi di balik semak-semak di gedung sebelah kopertais , mencoba mengintai dari kejauhan dengan cara memanjat dinding beton bak seorang ninja yang perkasa. Tapiii malangnya pertahanan ksatriw willy tidak bertahan lama pemirsaaahh . PLAKKKKK BRUUUKKK BRAAKKK sontak terdengar dari telinga gue. Segera berlari menuju sumber suara DAN TERNYATAAA mendapati ninja willy dalam keadaan terjatuh penuh luka lecet di bagian muka dan tangan disertai dengan sensasi sobeknya baju bagian belakang (karena sobek kolornya jadi keliatan). Hmm , malang sekali nasibmu nak “ ujar gue si bocah tengik yang gak tau situasi dan gak tau diri. Dan kak willy pun mendapatkan threatment yang baik untuk kepulihanya. Dan yang bikin bête itu adalah kenapa semua orang pada kebo sementara ini lagi urgent bangett TAOOOOKKKK. Hingga bangun tidur semua orang menanyakan hal yang sama dan membuat gue gak bisa bobo lagi.

FINAL SESSION

Ini adalah sesi terakhir kebersamaan kami di IYS 2012. Semua barang sudah di packing dan kita menuju ke lokasi acara yang terakhir yaitu Hari AIDS Sedunia yang actually materinya OKE GILAKKK. Gue suka banget sama materinya , gue mencoba mengeksplorasi diri disana. . ckckckck Rangkaian acara penutup yang heboh dan berkesan meski pada akhirnya ketika ada pertemuan pasti ada perpisahan. Eitss, tpi kita berpisah untuk bertemu kembali nantinya sebagai orang yang sukses. Amin.  Thanks so much for everything , I so proud to know and be a part of you guys..

WE LOVE PUBLIC HEALT....!!!

GALERI PERJALANAN

Sebuah perjalanan panjang menuju kesuksesan,,,,,,,,,,
Yakin Usaha Sampai


Tugu pahlawan Kota Argamakmur, Bengkulu Utara
 
Jam Gadang Di Bukit Tinggi, SUMBAR
foto2 disela2 kegiatan RAPIMNAS ISMKMI 2012

Rumah Adat SUMBAR
Foto di Candi Singosari, Jawa Timur
saat agenda Jambore Nasional PIK-M Se PTM 2012 di UMM

Tour ke Kota batu Jatim Park
JAWA TIMUR
JATIM PARK 2012
MONUMEN NASIONAL
foto2 di sela2 kesibukan kegiatan KONAS PAMI 2012 di UIN Jakarta
Foto dengan Pak Fuat Baradja (aktivis anti rokok) di UIN Jakarta
Bandara Soekarno Hatta
Bandara Abdurrahman Saleh MALANG, JATIM

Menyeberang Pulau

foto dengan Dosen Jerman

Salah satu anugrah yang terbesar adalah dikelilingi oleh para sahabat yang hebat. Berteman dengan lintas usia menjadikan kita lebih dewasa dan menambah kazanah ilmu pengetahuan. Oleh karena itu, bersahabatlah dengan manusia, bersahabat dengan takdir, bersabahat dengan keterbatasan, bersahabatlah dengan peluang dan tantangan, bersahabat dengan lingkungan, karena dengan bersahabat dengan mereka maka kita akan lebih bahagia dalam menjalani hidup. Karena sahabat akan memberikan yang terbaik untuk sabahatnya, walaupun terkadang terasa keras dan menyakitkan. Tapi wkatu akan menjawab bahwa mereka mengajarkan banyak hal kepada Anda tentang kehidupan.

By ; Fatra Kurniawan

Kamis, 13 Desember 2012

Perjuangan Mahasiswa Rejang

Salam Mahasiswa..!!
Jang besatu PKMR jaya..!!!
Subhanallah sudah satu tahun kepengurusan PKMR 2012 dan berakhir pulalah amanahku sebagai Ketua Bidang pemberdayaan dan pengabdian masyarakat. saya mtk maaf jika selama kpengurusan banyak sekali kekurangan dan disana adalah tempat kita berproses untk menjadi pionir banggsa kedepan. dan PKMR inilah yg telah mengajarkan ku semua akan indahnya berbagi dalam satu kesukuan dan satu kedaerahan. alhamdulilah program kerja ku muloi BINA DESA, PKMR peduli yg benar menyentuh ke masyarakat mulai dari penggalangan dana untk bayi yg terkena tumor ganas, donor darah kepada masyarakat bahakan hingga turun langsung ke tempat bencana banjir di lebong tepatnya di desaka kak Dioba Sukamdani Lebong. bahkan peringatan hari kesehatan nasional seperti hari TBC dan hati Tembakau walaupun ank2 PKMR adalah perokok tp itu bukan sebuah hal yg membuatku mundur untk mengajak temen mengkampanyekan rokok itu bahaya untk kesehatan kepada masyarakat. bahkan hingga aksi turun kejalan pun PKMR juga ikut andil dalam meneriakkan hak-hak rakyat yang dikomandoi oleh Departemen pengabdian masyarakat. mulai dari aksi simpatik hingga aksi anarkis sekalipun bersama LSM dan OKKP sekota. kemudian, dihari yang suci saat bulan ramadhan pun PKMR tetap eksis dalam pengabdian dg melakukan penggalangan dana dan buka bersama dengan anak2 panti dg dihibur bermacam permainan dalam rangka hari anak nasional. hingga perjuangan memnjadikan PKMR ini menjadi ORMAS yg di SK kan oleh KESBANGPOL, dan walhasil berhasil dan sukses. sehingga PKMR pada thn 2012 menjadi ORMAS...!!!! dan masih banyak lagi yg pernah dilaukan oleh PKMR Departemen pengabdian masyarakat bhkan jg masih banyak yg belum sempat dilakukan, sya FATRA KURNIAWAN mahasiswa UMB dari lebong selaku ketua departemen Pengabdian masyarakat akan terus berjuang bersama rakyat dan PKMR untk negeri, satu teriakkan 'Jang besatu PKMR jaya...!!!!

Sanok, Tidak Ada Yang sempurna, kesempurnaan hanya milik allah. Mohon Maaf Jikalau Dalam Satu Periode inisaya dan kami berkerja kurang maksimal sehingga manfaatnya mungkin kurang dapat dirasakan. Namun segala kekurangan yang terdahulu sebaiknya kita perbaiki bersama-sama, bidang Pengmas sangat penting dalam organisasi ini karena kita menjungjung tinggi Tri Darma Perguruan Tinggi, yaitu pengabdian, sangat penting adanya dikarenakan kita merupakan organisasi pergerakan, Tanpa gerakan pengabdian apalah daya organisasi ini. PKMR Adalah mahasiswa, mahasiswa adalah KITA. Semangat PKMR adalah Semangat mahasiswa rejang. JANG BESATUU PKMR JAYA...!!!

Selamat MUBES PKMR ke III pada tanggal 15 Desembar hari minggu di LPMP bengkulu, semoga pemimpin kedepan dapat amanh,,amin untk sanok2 ku harap teko dan ikt serta nak MUBES PKMR krno dio adalah perjuangan te bersamo,,,

INSPIRASI BERKONTRIBUSI. ^_^

Rabu, 12 Desember 2012

MUSDA I PAMI DAERAH BENGKULU



MUSDA PAMI DAERAH BENGKULU
Hidup Mahasiswa..!!
Hidup Rakyat Indonesia..!!
Salam sehat untk Negeri. Bertempat di gedung Aula Univ. Ratu samban Kabupaten Bengkulu Utara, PAMI Daerah Bengkulu menggelar Musyawarah Daerah sekaligus Rapat Kerja berkenaan dengan akan dipilihnya Ketua PAMI Daerah Bengkulu yang pertama setelah di deklarasikannya PAMI Bengkulu pada tanggal 27 November 2012 di Univ. Tri mandiri Sakti, sehingga tanggal itu adalah tanggal yang bersejarah bagi PAMI Bengkulu. Acara MUSDA dimulai pada pukul 09.00 WIB dengan dihadiri oleh beberapa undangan yakni Ketua IAKMI Daerah Bengkulu, Ketua Himpunan mahasiswa Kesehatan Masyarakat Universitas Ratu Samban dan, Pengurus PAMI Nasional, Ketua BEM UNRAS, dan seluruh Kampus yang memiliki Prody kesehatan masyarakat yaitu Univ. Muhammadiyah Bengkulu, DEHASEN, TMS, Bhakti Husada.
Pada Acara pembukaan sempat disampaikan sambutan oleh Ketua IAKMI Bengkulu yang sekaligus membuka acara Musda Pagi itu. Kemudian barulah acara memasuki agenda sidang musyawarah. presidium sidang sementara dipimpin oleh formatur yang di tunjuk oleh PN PAMI Pusat untuk memandu sidang yang membahas mengenai tata tertib sidang hingga akhirnya dipilihlah presidium tetap yang memandu sidang hingga konsideran terakhir disahkan.
MUSDA ini juga merupakan moment bagi mahasiswa Kesehatan Masyarakat di daerah bengkulu berkumpul dan bersatu padu untk membantu meningkatkan derajat kesehatan melalui jiwa-jiwa yang mulia, dengan satu jutuan hanya ingin indonesia sehat. Teriakkan HIDUP MAHASISWA dan HIDUP RAKYAT INDONESIA pun semakin bergumam dengan semangat yang luar biasa dan berapi-api seperti halnya pahlawan perjuangan. Berdasarkan diskusi yang telah dilakukan bersama oleh peserta sidang akhirnya menciptakan berganing power tersendiri bagi mahasiswa kesmas Bengkulu untk benagkit dan berkostribusi dan mengabdi kepada rakyat. Musda kemudian dilanjutkan pada agenda berikutnya yaitu pemilihan calon ketua PAMI Bengkulu yang baru dimana calon dipilih berdasarkan kriteria Calon Ketua yang telah ditetapkan sebelumnya. Akhirnya terpilihlah empat orang calon yang selanjutnya diberikan kesempatan untuk menyampaikan Visi dan Misinya apabila nantinya terpilih sebagai ketua PAMI daerah Bengkulu utuk kepengurusan tahun 2013. Kemudian dilakukanlah musyawarah mufakat oleh peserta sidang untuk menentukan ketua PAMI Daerah Bengkulu terpilih dari keempat calon tersebut. Dan akhirnya diputuskan Fatra Kurniawan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bengkulu semester 5 menjadi Ketua Umum PAMI Bengkulu terpilih dengan Visinya “Totalitas Berkonstribusi PAMI Bengkulu 2013 yang Inspiratif, Progresif, dan solutif terhadap Kesehatan Masyarakat”.
Sidang akhirnya ditutup oleh presidium sidang setelah putusan tersebut disahkan dalam sidang dan acara Musda PAMI Daerah Bengkulu tahun 2013 sore itu diakhiri dengan penutupan.
Sobat PAMI, Jika kita melihat bayi berumur 1 tahun tentu sedang lucu-lucunya. Namun bayi tersebut belum bisa berbuat apapun hanya bisa menangis ketika meminta sesuatu dan mungkin baru belajar untuk merangkak. Jika kita bandingkan dengan PAMI Bengkulu, apakah seperti bayi yang hanya bisa merangkak dan hanya menangis ketika meminta sesuatu ?. tentu saja tidak. Ya, tepat pada 27 November 2012 PAMI Bengkulu lahir dengan melahirkan jiwa-jiwa baru, usia yang tentu amat muda untuk sebuah organisasi. Namun organisasi yang bergerak dibidang kesehatan ini sudah melakukan beberapa aksi untuk menunjukan eksistensinya. Mulai dari penyebaran kuisioner tentang rokok sampai seminar yang telah dilakukan oleh beberapa para pejuang kesehatan masyarakat. Untuk organisasi yang baru berumur muda ini bahkan masih sangat muda di Bengkulu tentu PAMI Bengkulu sudah membuktikan bahwa tidak hanya bisa “merangkak” ataupun “menangis” saja. Dengan terbatasnya anggaran dan dengan sumber daya manusia yang minim tentu saja aksi tersebut sebuah pencapaian yang luar biasa. Terlepas dari belum diakuinya PAMI Bengkulu secara de yure kita tentu berharap kedepannya PAMI Bengkulu dapat terus melakukan kegiatan-kegiatan dibidang kesehatan yang tentunya berguna bagi masyarakat. Seperti apa yang tertuang dalam deklarasi PAMI Bengkulu yaitu turut aktif menuntut ilmu pengetahuan, turut dalam aksi penerapan ilmu pengetahuan dan perilaku berkarya kesehatan masyarakat, serta turut dalam peningkatan kesejahteraan daerah khususnyadan nasional pada umumnya. Maju terus PAMI Bengkulu  semoga lahirnya dikau menjadi modal berharga untuk berkarya lebih baik lagi bagi masyarakat.
Salam mahasiswa..!!

By : Fatra Kurniawan
~Totalitas Berkonstribusi~